Sabtu, 21 Juli 2012

Ketauhidan


TAUHID (HAKEKAT DAN KEDUDUKANNYA)
 By. Anwar Sadat

Firman Allah Subhanahu wata’ala :
]وَمَا خَلَقْتُ الْجِنَّ وَالْأِنْسَ إِلَّا لِيَعْبُدُون[ِ (الذريات:56)

“Tidak Aku ciptakan jin dan manusia melainkan hanya untuk beribadah([1]) kepada-Ku.” (QS. Adz Dzariyat, 56).
]وَلَقَدْ بَعَثْنَا فِي كُلِّ أُمَّةٍ رَسُولاً أَنِ اعْبُدُوا اللَّهَ وَاجْتَنِبُوا الطَّاغُوت[(النحل: من الآية:36)
“Dan sesungguhnya Kami telah mengutus Rasul pada setiap umat (untuk menyerukan) “Beribadalah kepada Allah (saja) dan jauhilah thoghut([2]).” (QS. An Nahl, 36).
]وَقَضَى رَبُّكَ أَلاَّ تَعْبُدُوا إِلاَّ إِيَّاهُ وَبِالْوَالِدَيْنِ إِحْسَانًا إِمَّا يَبْلُغَنَّ عِنْدَكَ الْكِبَرَ أَحَدُهُمَا أَوْ كِلاَهُمَا فَلاَ تَقُلْ لَهُمَا أُفٍّ وَلاَ تَنْهَرْهُمَا وَقُلْ لَهُمَا قَوْلاً كَرِيمًا وَاخْفِضْ لَهُمَا جَنَاحَ الذُّلِّ مِنَ الرَّحْمَةِ وَقُلْ رَبِّ ارْحَمْهُمَا كَمَا رَبَّيَانِي صَغِيرًا[
 “Dan Tuhanmu telah memerintahkan supaya kamu jangan beribadah kecuali hanya kepada-Nya, dan hendaklah kamu berbuat baik kepada ibu bapakmu dengan sebaik-baiknya. Jika salah seorang diantara keduanya atau kedua-duanya sampai berumur lanjut dalam pemeliharaanmu, maka sekali-kali janganlah kamu mengatakan kepada keduanya perkataan “ah” dan janganlah kamu membentak mereka dan ucapkanlah kepada mereka perkataan yang mulia. Dan rendahkanlah dirimu terhadap mereka berdua dengan penuh kesayangan, dan ucapkanlah : “Wahai Tuhanku, kasihilah mereka keduanya sebagaimana mereka berdua telah mendidik aku waktu kecil” (QS. Al Isra’, 23-24).
]قُلْ تَعَالَوْا أَتْلُ مَا حَرَّمَ رَبُّكُمْ عَلَيْكُمْ أَلاَّ تُشْرِكُوا بِهِ شَيْئًا وَبِالْوَالِدَيْنِ إِحْسَانًا وَلاَ تَقْتُلُوا أَوْلاَدَكُمْ مِنْ إِمْلاَقٍ نَحْنُ نَرْزُقُكُمْ وَإِيَّاهُمْ وَلاَ تَقْرَبُوا الْفَوَاحِشَ مَا ظَهَرَ مِنْهَا وَمَا بَطَنَ وَلاَ تَقْتُلُوا النَّفْسَ الَّتِي حَرَّمَ اللَّهُ إِلاَّ بِالْحَقِّ ذَلِكُمْ وَصَّاكُمْ بِهِ لَعَلَّكُمْ تَعْقِلُونَ وَلاَ تَقْرَبُوا مَالَ الْيَتِيمِ إِلاَّ بِالَّتِي هِيَ أَحْسَنُ حَتَّى يَبْلُغَ أَشُدَّهُ وَأَوْفُوا الْكَيْلَ وَالْمِيزَانَ بِالْقِسْطِ لاَ نُكَلِّفُ نَفْسًا إِلاَّ وُسْعَهَا وَإِذَا قُلْتُمْ فَاعْدِلُوا وَلَوْ كَانَ ذَا قُرْبَى وَبِعَهْدِ اللَّهِ أَوْفُوا ذَلِكُمْ وَصَّاكُمْ بِهِ لَعَلَّكُمْ تَذَكَّرُونَ وَأَنَّ هَذَا صِرَاطِي مُسْتَقِيمًا فَاتَّبِعُوهُ وَلاَ تَتَّبِعُوا السُّبُلَ فَتَفَرَّقَ بِكُمْ عَنْ سَبِيلِهِ ذَلِكُمْ وَصَّاكُمْ بِهِ لَعَلَّكُمْ تَتَّقُونَ[
“Katakanlah (Muhammad) marilah kubacakan apa yang diharamkan kepadamu oleh Tuhanmu, yaitu “Janganlah kamu mempersekutukan sesuatu dengan Dia, berbuat baiklah terhadap kedua orang tuamu, dan janganlah kamu membunuh anak anak kamu karena takut kemiskinan. Kami akan memberi rizki kepadamu dan kepada mereka, dan janganlah kamu mendekati perbuatan perbuatan yang keji, baik yang nampak diantaranya maupun yang tersembunyi, dan janganlah kamu membunuh jiwa yang diharamkan Allah (membunuhnya) melainkan dengan sesuatu (sebab) yang benar. Demikian itu yang diperintahkan oleh Tuhanmu kepadamu supaya kamu memahami(nya). Dan janganlah kamu dekati harta anak yatim, kecuali dengan cara yang lebih bermanfaat, hingga sampai ia dewasa. Dan sempurnakanlah takaran dan timbangan dengan adil. Kami tidak memikulkan beban kepada seseorang melainkan sekedar kesanggupannya. Dan apabila kamu berkata, maka hendaklah kamu berlaku adil, kendatipun dia adalah kerabat(mu). Dan penuhilah janji Allah. Yang demikian itu diperintahkan Allah kepadamu agar kamu ingat. Dan bahwa (yang Kami perintahkan) ini adalah jalan-Ku yang lurus, maka ikutilah dia, dan janganlah kamu mengikuti jalan-jalan (yang lain), karena jalan-jalan itu mencerai beraikan kamu dari jalan-Nya. Yang demikian itu diperintahkan Allah kepadamu agar kamu bertakwa.” (QS. Al An’am, 151-153).

Setelah Sahur Jangan Biasakan Langsung Tidur


Di bulan Ramadhan, aktifitas sahur selama sebulan harus kita jalani. Saat sahur, makanan yang masuk ke dalam perut kita otomatis akan terasa penuh. Kita seperti sedang mengisi energi dengan berbagai makanan untuk bekal kita selama berpuasa. Biasanya efek dari rasa kenyang setelah sahur adalah mengantuk. Apalagi kita harus bangun di sepertiga malam untuk makan sahur. Tentu saja rasa kantuk itu masih tertinggal.
Hampir sebagian besar orang memilih tidur setelah sahur. Dengan harapan agar tidak mengantuk saat beraktifitas di pagi harinya. Namun sebaiknya, kebiasaan anda itu harus segera diubah. Karena ternyata tidur setelah makan sahur tidak baik untuk kesehatan anda. Ada baiknya ada mengatur pola tidur anda setelah makan sahur. Karena jeda antara imsak dan sholat Subuh hanya beberapa menit saja. Bila anda memutuskan untuk tidur, bisa dipastikan sholat Subuh anda akan terlambat, atau bahkan terlewat. Apalagi bagi anda yang harus bersiap-siap berangkat kerja setelah Subuh, bila anda tidur walau sebentar, efeknya adalah kepala anda akan terasa pusing dan tubuh justru menjadi lemas setelah bangun tidur.
Rasa kantuk yang sangat berat setelah santap sahur menyebabkan kita tak kuasa menahan rasa ingin tidur, dan kita pun kembali tidur. Saat kita bangun, terkadang kita merasakan perut seperti sebah (kembung). Hal ini disebabkan makanan yang kita makan saat sahur naik kembali atau berbalik arah. Bukan rasa kenyang yang didapat, justru rasa mual dan perut terasa tidak nyaman. Hal tersebut bisa menyebabkan naiknya asam lambung dalam perut.

Jumat, 06 Juli 2012

Dosen Magang Dikti 2012


Laporan  Dosen Magang DIKTI UNDIP 
oleh 
Anwar Sadat

BAB I
PENDAHULUAN
A.       Latar Belakang
Perguruan Tinggi memiliki peran yang sangat besar dalam upaya pengembangan sumber daya manusia dan peningkatan daya saing bangsa, oleh karena itu Perguruan Tinggi (PT) harus memiliki sumber daya manusia (SDM) yang unggul. Salah satu SDM yang berperan penting dalam PT adalah dosen. Dosen adalah salah satu kompenen esensial dalam suatu sistem pendidik di perguruan tinggi, peran dan tugas dan tanggung jawab dosen sangat penting dalam mewujudkan tujuan pendidikan nasional, yaitu mencerdaskan kehidupan bangsa, meningkatkan kualitas manusia Indonesia,meliputi iman/takwa,akhlak mulia dan penguasaan ilmu pengetahuan teknologi dan seni untuk mewujudkan masyarakat indonesia yang maju adil makmur dan beradab. Selain itu seorang dosen diharapkan berkomunikasi baik, dapat memanfaatkan teknologi dan informasi (ICT), memiliki networking yang luas serta peka terhadap perkembangan dalam kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi. Untuk melaksanakan fungsi peran dan kedudukan yang sangat strategis tersebut diperlukan dosen yang profesional.
     Berdasarkan pengalaman,dan fakta yang banyak terjadi di lapangan dosen dengan kualifikasi tersebut sangat minim,pada umunya hanya terdapat di Perguruan Tinggi Negeri yang besar di Indonesia yang sesuai dengan kualifikasi tersebut. Banyak dosen yang sudah diangkat menjadi dosen namun strata pendidikan masih belum sesuai dengan bidang ilmunya dan masih strata1 (S1) yang masih sangat minim pengetahuan,keterampilan dan pengalaman kerja, oleh karena itu untuk meningkatkan kualitas dosen dalam etos kerja untuk menjalankan tugasnya sebagai dosen sangat diperlukan suatu perubahan dan upaya nyata. Dirjen Pendidikan Tinggi (DIKTI) mengadakan upaya nyata yaitu program dosen magang.
.  Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (DIKTI), memperluas kesempatan kepada semua perguruan tinggi yang merasa memerlukan adanya program magang bagi para dosen Juniornya, baik Perguruan Tinggi Pemerintah (PTP) maupun Perguruan Tinggi Mandiri (PTM), termasuk PTP yang baru saja disahkan dengan Peraturan Presiden Republik Indonesia No : 25 dan 65 Tahun 2010.
Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi melalui program Magang, memberi kesempatan luas bagi dosen-dosen junior baik yang berasal dari PTN (Perguruan Tinggi Negeri) maupun PTS (Perguruan Tinggi Swasta) untuk mendapatkan bimbingan dari dosen-dosen senior di Perguruan Tinggi yang sudah dikategorikan sebagai Perguruan Tinggi maju, dan salah satu Perguruan Tinggi yang diberikan kepercayaan oleh DIKTI untuk melaksanakan bimbingan tersebut kepada dosen-dosen junior adalah Universitas Diponegoro. Program magang ini diharapkan dapat menekan disparitas kualitas baik antara dosen junior-senior maupun antara Perguruan Tinggi maju dan sedang berkembang, serta dapat terjalinnya networking antara dosen senior dan junior.

Desa Wisata


http://www.4shared.com/office/_V01r3cD/MENGENAL_DESA_WISATA.html

OLEH; ANWAR SADAT

Manajemen Keuangan Publik


Tugas Manajemen Kuangan Publik
By. Anwar Sadat

1.      Konsep Good Government Govenance untuk Organisasi Sektor Publik.

Istilah “Governance” menunjukkan suatu proses di mana rakyat bisa mengatur ekonominya, institusi dan sumber-sumber sosial dan politiknya tidak hanya dipergunakan untuk pembangunan, tetapi juga untuk menciptakan kohesi, integrasi, dan untuk kesejahteraan rakyat.
Berdasarkan batasan definitif di atas, dapat disimpulkan bahwa pengertian governance adalah suatu proses interaksi yang setara, selaras, dan seimbang antara domain di dalam melaksanakan pembangunan ekonomi, politik, dan administrasi. Konsekuensi interaksi antar domain ini  menyebabkan bergesernya pola pelayanan sektor publik ke sektor swasta yang sering disebut privatisasi atau swastanisasi. Konsep good governance sejak tahun 1991 dipromosikan oleh beberapa agensi multilateral dan bilateral seperti JICA, OECD, GTZ (Keban ; 2000, 52). Mereka memberikan tekanan pada beberapa indikator, antara lain : (1) demokrasi, desentralisasi dan peningkatan kemampuan pemerintah; (2) hormat terhadap hak asasi manusia dan kepatuhan terhadap hukum yang berlaku; (3) partisipasi rakyat; (4) efisiensi, akuntabilitas, transparansi dalam pemerintah dan administrasi publik; (5) pengurangan anggaran militer; dan (6) tata ekonomi yang berorientasi pasar. OECD dan World Bank (LAN; 2000, 6) mensinonimkan good governance dengan penyelenggaraan manajemen pembangunan yang solid dan bertanggungjawab yang sejalan dengan demokrasi dan pasar yang efisien, penghindaran salah alokasi dana investasi yang langka, dan pencegahan korupsi baik secara politik maupun administratif, menjalankan disiplin anggaran serta penciptaan legal and political frameworks bagi tumbuhnya aktivitas kewiraswastaan.

YouTube

Translate

Lencana Facebook

Fans Page Facebook

Video


Download video clip Cakra Khan Harus Terpisah